Cara Menggunakan Mesin Food Dehydrator
Cara menggunakan Mesin food dehydrator sangatlah mudah karena kini desain tombolnya sudah digital. Jadi anda hanya tinggal menekan dan mengatur kerja mesin dengan tombol digital saja. Kemudian biarkan bahan makanan mengering sesuai settingan waktu yang anda tentukan.
Food dehydrator merupakan sebuah mesin pengering bahan makanan yang membantu mempercepat proses pengeringan sebuah produk makanan tertentu. Dengan alat ini, anda dapat mengeringkan bahan makanan secara cepat walau cuaca sedang musim hujan. Jadi walau sedang tidak ada sinar matahari maka anda tetap dapat mengeringkan bahan makanan dengan batuan mesin tersebut. Sehingga produksi makanan kering seperti buah, sayur, daging, bumbu, bahkan bahan herbal dapat dilakukan kapanpun dan di manapun.
Produk makanan kering biasanya dikonsumsi sebagai camilan sehat rendah kalori. Buah kering seperti aprikot, plum, apel, dan kismis adalah produk yang paling banyak dikonsumsi karena kandungan vitamin dan mineral serta kaya akan antioksidan.
Cara Menggunakan Mesin Food Dehydrator Bahan Makanan
Mesin Food dehydrator mempunyai bentuk seperti lemari dan memiliki rak-rak yang tersusun atas drying tray. Saat anda ingin memasukan bahan makanan yang akan dikeringkan anda harus memotong makanan menjadi tipis-tipis. Kemudian susun potongan bahan makanan tersebut di atas tray.
Selanjutnya atur suhu serta waktu yang dibutuhkan sesuai dengan jenis bahan makanan yang dikeringkan. Control pengaturan alat ini terdapat pada digital control panel yang tersedia di bagian atas. Bila telah selesai mengatur suhu, tunggulah selama beberapa menit hingga bahan makanan benar-benar kering.
Kalau sudah selesai menggunakan alat ini, jangan lupa untuk membersihkan bagian dalam alat ini serta drying tray yang digunakan. Agar mesin awet dan terbebas dari karat. Hasilnya kadar air yang terkandung dalam bahan makanan yang telah diproses sudah berkurang dengan demikian anda dapat langsung mempackaging produk.
Komponen Yang Bekerja Dalam Mesin Food Dehydrator
Mesin Food Dehydrator bekerja dengan menggunakan elemen pemanas, kipas angin, ventilasi udara, dan baki makanan. Elemen pemanas, kipas, dan ventilasi bekerja sama untuk mengalirkan udara dan menghilangkan kelembapan. Memanaskan makanan memungkinkan kelembapan dilepaskan dari makanan dan masuk ke Dehydrator.
Kipas kemudian mendorong kelembapan berlebih ke ventilasi, di mana ia dilepaskan di luar Dehydrator. Udara dapat bersirkulasi secara vertikal atau horizontal – udara yang bergerak horizontal harus memiliki kipas yang dipasang di belakang; Dehydrator aliran udara vertikal memiliki kipas di bagian atas atau bawah alat.
- Dehydrator beroperasi dengan menggunakan elemen pemanas, kipas angin, ventilasi udara, dan baki makanan.
- Kipas kemudian mendorong kelembapan berlebih ke ventilasi, di mana ia dilepaskan di luar Dehydrator.
Baki atau Nampan Untuk Menampung Tetesan Air
Desain baki bervariasi dengan ukuran model dan desain; beberapa Dehydrator Food dilengkapi baki yang dapat dilepas dan ditumpuk, yang lain dilengkapi rak kotak yang kaku. Dehydrator listrik biasanya memiliki rak pengering melingkar.
Dehydrator berteknologi tinggi bahkan mungkin memiliki baki yang berputar. Baki dapat disesuaikan untuk memungkinkan perbedaan ventilasi. Nampan sering bertingkat untuk memungkinkan berbagai jenis dan ukuran makanan mengalami dehidrasi secara bersamaan.
- Desain baki bervariasi dengan ukuran model dan desain; beberapa Dehydrator dilengkapi baki yang dapat dilepas dan ditumpuk, yang lain dilengkapi rak kotak yang kaku.
- Baki dapat disesuaikan untuk memungkinkan perbedaan ventilasi.
Atur Temperture atau Suhu
Rata-rata makanan memiliki tingkat dehydrasi pada suhu antara 95 dan 145 derajat Fahrenheit. Daging harus dikeringkan pada suhu yang lebih tinggi daripada buah atau sayuran untuk mencegah pertumbuhan bakteri. Suhu dan sirkulasi udara harus konsisten untuk memungkinkan terjadinya dehidrasi. Mengeringkan makanan pada suhu yang terlalu tinggi akan menyebabkan pengeringan yang tidak merata, meninggalkan makanan dengan eksterior kering dan interior yang lembab.
- Sebagian besar makanan mengalami dehidrasi pada suhu antara 95 dan 145 derajat Fahrenheit.
- Daging harus dikeringkan pada suhu yang lebih tinggi daripada buah atau sayuran untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Fungsi Mesin Food Dehydrator
Mesin Food dehydrator berfungsi untuk mengeringkan makanan dengan cara menghilangkan kadar air yang terkandung di dalam makanan. Sistem pengeringan ini menggunakan teknologi dehydrator yang di rancang khusus untuk melacak waktu dan suhu, untuk memastikan bahwa produk tidak terlalu matang. Dengan bantuan perangkat ini, maka pengeringan makanan tidak lagi di lakukan secara manual.
Alat ini sangat memungkinkan untuk mengeringkan makanan dalam kondisi cuaca apapun. Sehingga anda tidak perlu khawatir makanan tidak kering secara maksimal. Produksi makanan kering seperti buah, sayur, daging, bumbu bahkan bahan herbal pun bisa di lakukan kapanpun dan dimanapun. Makanan kering biasanya di konsumsi sebagai camilan sehat rendah kalori.
Buah kering seperti apel, apricot, plum dan kismis adalah produk yang paling banyak di konsumsi karena kandungan vitamin, mineral serta kaya akan oksidan, yang bagus untuk tubuh anda. Buah buah tersebut akan lebih memiliki nilai jual yang tinggi dengan cara di keringkan. Banyak keunggulan yang akan anda dapatkan jika menggunakan mesin oven dehydrator.
Demikian pembahasannya perihal cara menggunakan Mesin food dehydrator yang dapat anda ketahui melalui artikel ini. Semoga bermanfaat dan membantu anda yang ingin tau cara penggunaan alat ini.