Skip to content
Home » Daging Beku Berbahaya? Simak Penjelasan Berikut ini

Daging Beku Berbahaya? Simak Penjelasan Berikut ini

Apakah daging beku itu higienis??

Nah pertanayaan itu tentu saja sering terngiang di pikiran anda sekalian apabila ingin membeli bahan daging beku untuk bahan makanan utama. Hal mengenai daging beku sebetulnya telah di klarifikasi oleh mentri perdagangan Enggartiasto Lukita,..beliau menghimbau

“Daging beku itu daging yang lebih higienis, lebih aman dari penyakit. Coba kita makan di restoran atau hotel, di negara-negara maju, itu (daging) tidak boleh dikonsumsi sebelum dibekukan,”

 

Daging Terbaik

Nah dari statement mentri tersebut bisa kita telaah dengan logika bahwasanya daging yang telah di potong dan di simpan (tips menyimpan daging) dalam suhu tertentu, merupakan jenis daging yang aman, higienis dan sehat. Daging beku sendiri selain mempunyai keunggulan pada ketahanannya, ia juga memiliki keunggulain lain yang gak kalah penting.

Sebut saja soal harga jual di pasaran, harga jual daging ini di pasaran bisa dibilang cukup terjangkau ketimbang daging segar. Daging beku acapkali di anggap sebagai daging sapi yang mahal karena penggunaanya yang terbatas untuk kalangan Restoran dan rumah makan berbintang. Namun buang jauh-jauh pikiran anda tersebut, karena ketika stok melimpah dan daging segar menjadi langka. Maka harga daging ini menjadi rasional di kisaran 75-80 ribu perkilo.

Lantas apakah yang melatar belakangi anda harus menggunakan daging jenis ini ketimbang daging segar? Faktor harga dan kesehatan tentu menjadi pertimbangan utama sebelum anda memilih, namun yang paling penting dari kedua jenis daging di atas adalah Realibitilas. Daging beku di anggap mempunyai sifat yang jauh lebih fleksibel ketimbang daging segar ketika akan di olah dengan mesin giling daging

Ketika anda memutuskan untuk membeli daging yang di bekukan, berarti saat itu pula anda memutuskan untuk menyimpan daging tersebut dalam jangka waktu tertentu. Ya penggunaan Chilled Meat memang tak serta merta tak terbatas pada waktu penggunaan. Hal ini berbeda tentunya dengan daging segar, yang dimana ketika di potong dan di kemas, anda harus segera mengolahnya jika tidak kualitasnya akan segera menurun bahkan membusuk.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version