Cendol Ketan Hitam Memiliki Nutrisi Yang Baik Untuk Kesehatan

Cendol Ketan Hitam

Cendol ketan hitam adalah cendol yang terbuat dari beras ketan hitam yang kemudian dibuat menjadi cendol yang berbeda dari biasanya. Cendol ini memiliki manfaat nutrisi yang berbeda dari cendol biasanya. Juga mengandung vitamin E yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan yang diakibatkan radikal bebas.

Cendol Ketan Hitam

Cendol ketan hitam ini memiliki segala nutrisi kebaikan dari ketan hitam dan tidak perlu menambahkan pewarna lagi dalam pembuatannya. Karena memang sengaja dibuat dari ketan hitam agar orang mendapatkan kebaikan dari nutrisi ketan hitam.

Kandungan nutrisi yang dimiliki ketan hitam antara lain zat besi, protein, karbohidrat, serat, vitamin E, serta mineral seperti kalium, natrium (sodium), magnesium, dan zinc. Oleh karena itu jangan anggap remeh manfaat dari ketan hitam juga tidak kalah banyak.

Cendol berasal dari ?

Catatan perihal cendol atau tjendol sudah ada dalam buku yang di tulis pada jaman Hindia Belanda. Salah satu catatan tertua tentang kata tjendol yang diketahui tercantum pada Oost-Indisch kookboek atau buku resep Hindia Timur bertahun 1866.

Buku ini memasukkan resep cendol dengan judul “Tjendol of Dawet” yang menandakan bahwa cendol dan dawet digunakan secara bersinonim pada masa itu. Dalam kamus Supplement op het Maleisch-Nederduitsch Woordenboek (1869) oleh Jan Pijnappel (Gz.), tjendol dijelaskan sebagai minuman atau pasta encer yang terbuat dari sagu, santan, gula dan garam.

Cendol berasal dari wilayah bagian barat pulau Jawa (Tanah Sunda; yang kini merupakan bagian dari provinsi Jawa Barat, provinsi Banten, dan provinsi Jakarta), sedangkan dawet berasal dari sebahagian Tanah Jawa yaitu Banjarnegara.

Es cendol merupakan minuman yang memang memiliki rasa lezat. Karena kelezatannya itu es cendol masuk dalam daftar 50 minuman terlezat di dunia. Cendol sudah ada dari dulu di wilayah pedesaan tempo dulu sampai detik ini.

Cendol memang produk pedesaan agraris. Sebab cendol terbuat dari tepung beras. Budidaya padu dalam ekologi wajar bila cendol tumbuh subur di lingkungan pedesaan karena wilayah sawah Indonesia sangat mendukung lahirnya cendol. Dilihat sebagai produk sejarah kebudayaan, cendol menjadi pencapaian penting manusia Indonesia di dapur karena bahan beras yang mudah disediakan tak perlu impor.

Walau demikian, cendol yang juga dikenal dengan nama dawet ini memiliki kemungkinan menyebar di daerah Asia Tenggara. karena ekologi persawahan yang mirip dengan di Indonesia.

 

Resep Cendol Ketan Hitam

Bahan Cendol:

  • 1/2 sdt garam atau sesuai selera
  • 1/2 sdm air kapur sirih
  • Vanilla secukupnya
  • 50 gr tepung hunkwe
  • 50 gr tepung sagu tani
  • 50 gr tepung ketan hitam
  • 550 ml air

Bahan Gula:

  • 300 ml air
  • 5 lembar daun pandan
  • 250 gr gula merah, sisir halus

Bahan Santan:

  • 2 lembar daun pandan
  • 10 mata nangka, potong dadu
  • 750 ml santan dari 1 butir kelapa
  • Garam secukupnya

Cara Membuatnya:

  • Campur semua bahan cendol jadi satu lalu masak hingga mendidih.
  • Angkat dan saring di cetakan cendol, tekan-tekan lalu tampung dengan air es dan es batu, angkat dan sisihkan.
  • Masak semua bahan gula ini hingga mendidih dan gula larut, setelah itu saring, sisihkan
  • Kemudian masak santan, garam, daun pandan hingga mendidih, setelah mendidih tuangkan nangkanya, aduk sebentar lalu angkat.
  • Cara penyajian, masukkan cendol dalam gelas saji lalu beri air gula dan santan. Sajikan dingin.

 

Manfaat Ketan Hitam Bagi Kesehatan

Berbagai manfaat ketan hitam bagi kesehatan, di antaranya adalah:

  • Menunjang Daya Tahan Tubuh

Salah satu manfaat ketan hitam bagi kesehatan adalah efeknya dalam membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh manusia. Bahkan, menurut riset sebuah universitas, ketan hitam memiliki kemampuan lebih baik dibandingkan beras merah untuk hal ini.

Kemampuan ketan hitam tersebut mungkin saja terkait dengan tingginya vitamin E di dalamnya. Selain memperkuat sistem kekebalan tubuh, vitamin E juga melindungi sel dari kerusakan yang diakibatkan oleh radikal bebas.

Hal ini juga mungkin terkait dengan tingginya kandungan antosianin dalam ketan hitam. Bahkan, kandungan antosianin yang merupakan antioksidan ini, lebih tinggi dalam ketan hitam dibandingkan dalam bluberi.

  • Melawan Kanker Dan Penyakit Jantung

Ternyata manfaat ketan hitam juga dianggap bisa digunakan untuk membantu melawan kanker dan penyakit jantung. Terkait manfaat tersebut, seorang ahli mengatakan, kandungan antosianin pada ketan hitam yang berperan penting. Antioksidan diprediksi berperan dalam mengurangi kadar kolesterol jahat atau LDL, sehingga turut berkontribusi dalam upaya melawan penyakit jantung.

Selain itu, antioksidan juga memiliki sifat antiradang dan antikanker. Antosianin sebagai antioksidan diketahui dapat menurunkan risiko obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. Namun penemuan mengenai sifat antikanker dari zat ini, masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

  • Menjaga Kesehatan Pencernaan

Ketan hitam termasuk ke dalam gandum utuh, sehingga kandungan seratnya cukup tinggi. Serat sangat penting dalam menjaga kesehatan usus. Selain itu, serat juga dapat membantu menurunkan berat badan, tekanan darah, dan kolest Menurut penelitian, beras ketan hitam juga memiliki efek probiotik yang baik untuk kesehatan saluran pencernaan.

  • Mencegah Anemia

Ketan hitam juga mengandung zat besi yang dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah. Kekurangan zat besi dapat mengakibatkan anemia.

Karena itu, mengonsumsi ketan hitam dipercaya dapat mengurangi risiko terkena anemia akibat kekurangan zat besi. Namun, hal ini masih perlu dikaji lebih lanjut.

  • Membentuk Sel Dan Jaringan

Ketan hitam juga kaya akan protein, sehingga bisa menjadi alternatif sumber protein nabati. Protein penting dalam membentuk sel dan membangun berbagai jaringan tubuh, termasuk jaringan kulit dan tulang.

  • Pewarna Alami Makanan

Ternyata, pigmen warna dalam ketan hitam bisa dimanfaatkan sebagai pewarna alami dalam pengolahan makanan, mulai dari merah muda hingga hitam. Memakai pewarna makanan dari ketan hitam akan lebih baik bagi kesehatan karena merupakan bahan alami, ketimbang memakai pewarna buatan.

Beberapa penelitian menyebutkan bahwa mengonsumsi makanan atau minuman dengan pewarna buatan berpotensi menimbulkan berbagai masalah kesehatan, seperti peningkatan risiko kanker, hiperaktif pada anak-anak, dan alergi.

Demikian pembahasannya perihal cendol ketan hitam yang memiliki banyak manfaat baik untuk kesehatan tubuh. Juga memberi pewarna alami dalam makanan jadi anda tak perlu menggunakan pewarna lagi pada cendol yang anda buat. Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.