Skip to content
Home » Memanfaatkan Aneka Kerajinan Bambu Sebagai Peralatan Memasak

Memanfaatkan Aneka Kerajinan Bambu Sebagai Peralatan Memasak

  • by
Kerajinan bambu kuliner

Kerajinan Bambu

Kerajinan Bambu sangat beragam dan banyak sekali salah satunya adalah dibuat peralatan memasak dan peralatan makan. Proses pembuatan peralatan tersebut memang tidak mudah dan butuh ketelatenan namun hasil yang didapat cukup memuaskan. Tidak sedikit pula orang yang menggunakan peralatan makan dan alat memasak dari bambu.

Kerajinan bambu kuliner

Bambu adalah tanaman yang sangat kuat. Di negeri sendiri Indonesia dan di Jepang, bambu dipakai untuk membuat berbagai keperluan, membuat bangunan, kerajinan, furnitur, alat musik, sampai alat masak. Bila kini semua peralatan dapur terbuat dari stainless steel pada restoran internasional dan diharuskan, namun tidak sama halnya di Jepang. Perlengkapan dapur yang terbuat dari bambu masih banyak digunakan, khususnya di restoran tradisional Jepang.

Peralatan dari bambu masih digunakan karena masyarakat Jepang mengutamakan teknik pembuatan makanan. Dengan tetap menggunakannya, mereka juga mempertahankan seni membuat makanan Jepang. Uniknya, perlengkapan dapur tersebut tidak dapat digantikan. Bayangkan kalau alat dapur ini berubah jadi logam.

Kerajinan dari bambu memang tidak bisa dihitung jenis dan macamnya serta sangat banyak. Para pengrajin lebih suka menggunakan bambu sebagai bahan utamanya, tak heran Hampir setiap barang bisa dibuat dari bambu. Karena lebih tahan lama dan lebih mudah membuatnya. Jenis bambu yang digunakan memang bermacam, tergantung barang apa yang akan dibuat, yang pasti bukan bambu yang masih terlalu muda.

Kerajinan Bambu Untuk Alat Masak dan Makan

Berikut ini adalah berbagai kerajinan bambu dan penggunaan bambu yang digunakan untuk peralatan masak dan alat makan.

  • Piring Bambu

Proses membuat piring dari bahan bambu ini cukup membutuhkan ketelatenan. Bila diamati sekilas, kerajinan ini tidak terlihat terbuat dari bahan bambu. Bentuknya yang halus, bisa membuat orang penasaran bagaimana proses pembuatannya.Tahap awal, bambu yang sudah dipotong dibilah tipis-tipis. Kemudian, masing-masing bilahan disatukan dengan satu tongkat kecil. Caranya tinggal digulung satu per satu, hingga membentuk lingkaran lebar.

Setelah jadi seperti diameter piring yang diinginkan, kemudian dibentuk secara manual agar menjadi cekung. Baru setelah itu dilem agar lilitan bilahan bambu tidak lepas. Proses pengeleman dan pengeringannya cukup lama. Masalahnya bila tidak hati-hati bisa rusak. Setelah dilem dan dikeringkan, proses selanjutnya yakni digerenda dan diberi lapisan dempol (untuk menutupi pori-pori yang berubang).

Kemudian digrenda lagi agar halus hasilnya, kemudian setelah proses grinda selesai, selanjutnya adalah proses pewarnaan.

  • Gelas Bambu

Salah satu kerajinan tangan dari bambu yang mudah anda buat adalah gelas, bagaimana cara membuatnya?. Berikut adalah step dalam pembuatan kerajinan tangan berupa gelas dari bambu:

  • Pertama, ambil bambu yang sudah tua dan keringkan.
  • Langkah kedua adalah ambil bambu yang sudah dijemur selama beberapa hari, dan pastikan bahwa bambu tersebut tidak mengempes karena terlalu muda.
  • Ambil bagian bawah bambu yang terdapat kukunya atau biasa disebut dengan cincin pemisah bambu.
  • Potong bambu dengan ukuran gelas yang ingin anda buat, jadi ukur tingginya terlebih dahulu.
  • Setelah dipotong, anda akan mendapatkan bambu yang hampir mirip dengan gelas.
  • Langkah selanjutnya adalah anda amplas atau haluskan bagian luar bambu agar anda bisa mengecatnya nanti.
  • Setelah halus, anda ukir bambu tersebut dengan bentuk yang anda inginkan, misalnya beri ukiran bunga di sampingnya, atau anda bisa memberikan ukiran di bagian mulut bambu tersebut.
  • Setelah itu anda ambil cat dan gambarlah apapun yang anda inginkan.
  • Anda juga bisa menambahkan mata, hidung, hingga alis di bagian tengah gelas mug jika memang anda ingin menghiasnya menjadi lebih lucu.
  • Tambahkan syal atau semacamnya agar hiasan nya benar-benar terasa.
  • Untuk bagian dalam nya juga harus anda haluskan agar lebih indah.
  • Anda bisa mengecatnya juga.
  • Jika mug sudah siap, anda bisa menggunakan nya sebagai hiasan di rumah atau anda bisa menjualnya di toko oleh-oleh. Selain itu mug dari bambu ini juga bisa anda gunakan sebagai tempat minum anda.

Itu adalah Cara membuat kerajinan gelas dari bambu yang bisa anda lakukan sendiri dirumah, sebenarnya cara membuat kerajinan itu bisa diganti-ganti sesuai keinginan anda dan tujuan dari pembuatan gelas atau kerajinan tersebut. Misalnya saja anda ingin menggunakan nya untuk gelas sungguhan, maka anda tidak perlu mengecat bagian dalam nya, dan anda perlu menghaluskan serta membersihkan nya dengan baik dan benar agar mug atau gelas tersebut bersih dan aman untuk anda gunakan sebagai tempat minum anda.

Bambu Untuk Memasak Lemang

Bambu untuk memasak lemang merupakan bambu khusus yang disebut bambu talang, bambu lemang, schizostachyum brachycladum. Setelah di potong menjadi ruas untuk memasak lemang , bambu tali dan bambu lemang memang mirip , hingga masyarakat awam sulit membedakannya.

Ruas buluh bumbu talang lurus, dengan penampang buluhu berukuran sama di bagian ujung maupun pangkal. Penampung ruas buluh bambu tali berukuran lebih sempit di bagian pangkal. Ini menandakan ketebalan bambu talang sama di bagian pangkal, tengah dan ujung. Sementara ketebalan bambu tali tak merata. Faktor bentuk dan ketebalan buluh ini penting agar setelah masak, lemang mudah di keluarkan tanpa memecahkan buluh bambu.

Dipilihnya bambu talang untuk memasak menu khas lebaran ini, juga atas pertimbangan rasa. Meski sudah diberi lapisan daun pisang muda yang masih menggulung, air dalam ruas bambu pemasak lemang itu juga akan berpengaruh terhadap rasa santan dan ketan.

Jenis bambu untuk memasak lemang ini disebut bambu talang. karena di beberapa daerah digunakan sebagai talang rumah. Bambu talang merupakan forma hijau spesies Schizostashyum brachyciadum.

  • Tikar Bambu

Tikar bambu ini tidak sulit ditemukan di Indonesia. Makisu merupakan alat yang biasa digunakan untuk membuat sushi roll. Selain digunakan untuk menggulung atau membentuk makanan lunak, makisu juga digunakan untuk mengeluarkan cairan yang terkandung dalam makanan. Alat ini dibuat dari bilah-bilah bambu yang dianyam menggunakan benang kapas sehingga sangat fleksibel. Lalu, coba bayangkan jika makisu dibuat dari bahan yang kaku seperti logam. Tentu kita kesulitan menggulung sushi. Makisu terdiri dari dua sisi yang berbeda. Sisi yang berada di posisi bawah adalah sisi bambu yang sedikit bundar. Sedangkan sisi kulit bambu yang rata diletakan di bagian atas sebagai alas sushi.

Related image

Bagi kamu yang suka membuat sushi sendiri, pastikan tikar bambu ini benar-benar kering setelah digunakan. Tujuannya untuk menghindari tumbuhnya bakteri dan jamur ketika akan dipakai lagi. Jika memiliki plastik pembungkus makanan, lapisi makisu dengan plastik sebelum nori atau nasi disusun. Melapisi makisu dengan plastik juga menghindari nasi terselip di sela-sela bambu.

  • Zaru

Zaru mirip dengan tampah bambu di Indonesia, namun digunakan untuk menyaring makanan dari air panas. Ukuran zaru tidak sebesar tampah dan dibuat sedikit lebih cekung seperti keranjang. Orang Jepang lebih suka menyaring, membilas, atau mendinginkan sayur menggunakan Zaru. Menurut mereka, peralatan logam akan mengubah rasa dari makanan yang mereka masak. Tak jarang pula, zaru dipakai untuk menyajikan makanan.

Sama halnya dengan merawat Makisu. Usahakan selalu menyimpan zaru dalam keadaan kering agar tidak ada bakteri atau jamur. Walaupun alat dapur ini sering terkena air, janganlah mengeringkannya langsung di bawah matahari. Penjemuran langsung seperti itu membuat bambu mudah patah.

  • Chasen

Alat yang satu ini digunakan untuk membuat matcha, bubuk teh hijau yang berasal dari Jepang. Matcha disajikan dalam upacara minum teh dengan cara yang cukup rumit. Mungkin sekarang bisa membuat matcha menggunakan pengocok elektrik, namun budaya minum teh menggunakan Chasen tidak dapat digantikan.

Tidak hanya penyajian tehnya saja yang rumit, membuat alatnya sendiri pun sulit. Chasen dibuat dari satu ruas bambu yang memiliki satu buku bambu (node). Pembuat alat ini harus memiliki ketekunan karena bambu harus dibilah-bilah kecil, lalu diserut ujungnya agar menjadi sedikit lentur dan melengkung.

  • Kukusan Bambu

Kukusan bambu atau dalam bahasa sunda “ Aseupan “ adalah alat masak tradisional yang menjadi pelengkap dandang dalam menanak nasi. Aseupan ini terbuat dari bambu dan bentuknya seperti tumpeng.

Kukusan bambu untuk dimsum ini bisa ditumpuk sehingga Moms bisa memasak beberapa jenis masakan sekaligus. Misalnya, ayam di kukusan pertama, kemudian nasi, dan terakhir sayur. Selain itu, mengukus akan melindungi nutrisi lebih banyak dibanding merebus.

Tips penggunaan: Masukkan beberapa bumbu ke dalam panci yang diisi air hingga setengahnya. Hal ini bertujuan untuk memberikan aroma pada masakan yang dikukus. Setelah itu, baru taruh kukusan di atas panci.

  • Tampah

Tampah adalah penampang bulat dan lebar yang terbuat dari bambu. Fungsinya adalah untuk menampah beras untuk memisahkan sekam beras dan kotoran lainnya pada beras.

  • Keranjang Bambu

Tumbu biasanya digunakan untuk menyimpan bahan makanan. Bahan-bahan makanan yang biasa disimpan di dalam tumbu adalah umbi-umbian, beras, kacang-kacangan dan juga buah-buahan.

Related image

Demikian pembahasannya tentang kerajinan bambu yang digunakan untuk membuat peralatan masak dan alat makan. Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.

Exit mobile version